Contoh Soal Kromosom
Contoh Soal Kromosom - Pada topik sebelumnya, kalian telah mempelajari tentang gen dan DNA. Selanjutnya pada topik kali ini, kalian akan mempelajari tentang kromosom. Seperti apakah kromosom itu?
Saat kita memperhatikan salah seorang teman, terkadang terpikirkan oleh kita bahwa teman tersebut memiliki kemiripan dengan ibunya. Kemiripan tersebut bisa berupa warna rambut yang sama, warna mata, bentuk hidung, dan sebagainya. Lalu pernahkah kalian berpikir bagaimana kemiripan tersebut bisa terjadi? Mengapa sang anak memiliki beberapa kemiripan dengan ibunya? Berikut penjelasannya.
Bagian utama sebuah sel terdiri atas nukleus dan sitoplasma. Di dalam nukleus terdapat benang-benang halus yang disebut kromatin. Apabila sel siap membelah, benang-benang halus tersebut dipintal membentuk kromosom. Kromosom adalah suatu struktur padat yang terdiri atas protein dan asam nukleat. Asam nukleat yang utama pada kromosom adalah DNA dengan sejumlah kecil RNA.
Istilah kromosom dikenalkan oleh W. Waldayer yang mengatakan bahwa kromosom berasal dari dua kata, yaitu chroma yang berarti warna dan soma yang berarti badan. Kromosom merupakan badan yang berbentuk panjang seperti benang yang berfungsi membawa sifat keturunan (membawa informasi genetika) karena di dalamnya terdapat gen.
Bagian utama sebuah sel terdiri atas nukleus dan sitoplasma. Di dalam nukleus terdapat benang-benang halus yang disebut kromatin. Apabila sel siap membelah, benang-benang halus tersebut dipintal membentuk kromosom. Kromosom adalah suatu struktur padat yang terdiri atas protein dan asam nukleat. Asam nukleat yang utama pada kromosom adalah DNA dengan sejumlah kecil RNA.
Istilah kromosom dikenalkan oleh W. Waldayer yang mengatakan bahwa kromosom berasal dari dua kata, yaitu chroma yang berarti warna dan soma yang berarti badan. Kromosom merupakan badan yang berbentuk panjang seperti benang yang berfungsi membawa sifat keturunan (membawa informasi genetika) karena di dalamnya terdapat gen.
Sifat-sifat kromosom
1. Hanya terlihat pada saat sel membelah
2. Mempunyai ukuran panjang 0,2 – 40 mikron
3. Kromosom pada sel prokariotik hanya memiliki satu kromosom dan tidak terletak di dalam inti sel
4. Kromosom sel eukariotik jumlahnya bervariasi menurut jenis organisme dan terdapat dalam nukleus
5. Memiliki susunan kimia yang terdiri dari kromatin 60%, protein 35%, DNA, dan RNA 5%
6. Protein terdiri dari histon dan nonhiston (bersifat netral atau asam)
7. Memiliki beberapa enzim yang terlibat dalam sintesis DNA dan RNA
2. Mempunyai ukuran panjang 0,2 – 40 mikron
3. Kromosom pada sel prokariotik hanya memiliki satu kromosom dan tidak terletak di dalam inti sel
4. Kromosom sel eukariotik jumlahnya bervariasi menurut jenis organisme dan terdapat dalam nukleus
5. Memiliki susunan kimia yang terdiri dari kromatin 60%, protein 35%, DNA, dan RNA 5%
6. Protein terdiri dari histon dan nonhiston (bersifat netral atau asam)
7. Memiliki beberapa enzim yang terlibat dalam sintesis DNA dan RNA
Berdasarkan jenis dan fungsinya, kromosom diklasifikasikan menjadi kromosom autosom (kromosom tubuh) dan kromosom gonosom (kromosom seks). Kromosom autosom merupakan kromosom yang tidak ada hubungannya dengan penentuan jenis kelamin. Pada manusia, jumlah kromosom sel somatis 46 buah, yaitu 44 autosom dan 2 kromosom seks. Penulisan autosom dilambangkan dengan huruf A sehingga penulisan autosom sel somatis manusia adalah 44A atau 22AA. Sementara kromosom genosom merupakan sepasang kromosom yang menentukan jenis kelamin, pada umumnya dibedakan menjadi dua macam, yaitu kromosom seks X dan kromosom seks Y. Misalnya pada manusia.
Keseluruhan kromosom pada individu atau spesies dinamakan genom. Pada perempuan dewasa normal, kromosomnya memiliki 22 pasang kromosom autosom dan 1 pasang kromosom seks (XX) sehingga formula kromosomnya adalah 22A + XX atau 44A + XX. Sementara pada laki-laki dewasa normal memiliki sebuah kromosom X dan sebuah kromosom Y serta 22 pasang kromosom autosom. Jadi formula kromosomnya adalah 22A + XY atau 44A + XY.
Jumlah kromosom dalam nukleus berbeda-beda antara spesies yang satu dengan spesies lainnya. Namun organisme dalam satu spesies mempunyai jumlah kromosom yang sama. Struktur kromosom dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1. Sentromer
Sentromer merupakan pusat kromosom, bagian yang terlihat lebih terang dibanding bagian lengan. Bagian sentromer yang berikatan dengan benang spindel saat sel membelah disebut kinetokor.
2. Lengan kromosom
Lengan kromosom merupakan badan kromosom yang terbagi oleh sentromer. Lengan kromosom tersusun atas tiga bagian yaitu sebagai berikut.
a. Selaput, merupakan bagian tipis yang menyelaputi badan kromosom
b. Matrik, merupakan cairan bening yang mengisi seluruh bagian lengan
c. Kromonema, merupakan benang-benang halus yang terpilin. Pilinan kromonema terdiri atas pilinan benang tebal yang disebut kromomer, sedangkan pilinan benang yang tipis disebut interkromomer.
Keseluruhan kromosom pada individu atau spesies dinamakan genom. Pada perempuan dewasa normal, kromosomnya memiliki 22 pasang kromosom autosom dan 1 pasang kromosom seks (XX) sehingga formula kromosomnya adalah 22A + XX atau 44A + XX. Sementara pada laki-laki dewasa normal memiliki sebuah kromosom X dan sebuah kromosom Y serta 22 pasang kromosom autosom. Jadi formula kromosomnya adalah 22A + XY atau 44A + XY.
Jumlah kromosom dalam nukleus berbeda-beda antara spesies yang satu dengan spesies lainnya. Namun organisme dalam satu spesies mempunyai jumlah kromosom yang sama. Struktur kromosom dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1. Sentromer
Sentromer merupakan pusat kromosom, bagian yang terlihat lebih terang dibanding bagian lengan. Bagian sentromer yang berikatan dengan benang spindel saat sel membelah disebut kinetokor.
2. Lengan kromosom
Lengan kromosom merupakan badan kromosom yang terbagi oleh sentromer. Lengan kromosom tersusun atas tiga bagian yaitu sebagai berikut.
a. Selaput, merupakan bagian tipis yang menyelaputi badan kromosom
b. Matrik, merupakan cairan bening yang mengisi seluruh bagian lengan
c. Kromonema, merupakan benang-benang halus yang terpilin. Pilinan kromonema terdiri atas pilinan benang tebal yang disebut kromomer, sedangkan pilinan benang yang tipis disebut interkromomer.
Berdasarkan posisi sentromer, kromosom diklasifikasikan menjadi 4 tipe, yaitu sebagai berikut.
1. Metasentris, yaitu kromosom yang mempunyai lengan yang sama panjang, sehingga sentromer terletak di tengah
2. Submetasentris, yaitu kromosom yang mempunyai 2 lengan yang tidak sama panjangnya dan sentromer terletak di antara dua lengan yang tidak sama panjang tersebut.
3. Akrosentris, yaitu kromosom yang mempunyai 2 lengan. Salah satu lengan sangat pendek dan yang lainnya panjang, sehingga sentromer berada di antara dua lengan yang tidak sama panjang
4. Telosentris, yaitu kromosom satu lengan. Sentromer terletak pada salah satu ujung lengan.
1. Metasentris, yaitu kromosom yang mempunyai lengan yang sama panjang, sehingga sentromer terletak di tengah
2. Submetasentris, yaitu kromosom yang mempunyai 2 lengan yang tidak sama panjangnya dan sentromer terletak di antara dua lengan yang tidak sama panjang tersebut.
3. Akrosentris, yaitu kromosom yang mempunyai 2 lengan. Salah satu lengan sangat pendek dan yang lainnya panjang, sehingga sentromer berada di antara dua lengan yang tidak sama panjang
4. Telosentris, yaitu kromosom satu lengan. Sentromer terletak pada salah satu ujung lengan.
S1
Kromosom berasal dari kata chroma yang berarti warna dan soma yang berarti ....
S2
Saat mengamati pembelahan sel dengan mikroskop, kromosom tampak paling jelas dalam bentuk empat lengan adalah pada fase ....
S3
Pernyataan berikut ini adalah sifat-sifat kromosom, kecuali ....
S4
Kromosom diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu ....
S5
Berikut ini yang bukan termasuk tipe kromosom adalah ....
S6
Berikut ini yang merupakan kromosom seks adalah ....
S7
Jumlah kromosom autosom pada manusia adalah ....
S8
Struktur kromosom dibagi menjadi dua, yaitu ....
S9
Formula kromosom perempuan dewasa normal adalah ....
S10
Kromosom satu lengan dan sentromer terletak di salah satu ujung lengan adalah kromosom tipe ….
Tags:
Biologi