Pengertian, Persamaan dan Perbedaan Kitab Dan Suhuf

Pengertian Kitab Dan Suhuf Serta Persamaan dan Perbedaanya. Wahyu wahyu Allah yang diterima oleh para Nabi dan Rasul dalam perkembangannya ada yang dibukukan berbentuk kitab dan ada yang tidak dibukukan atau berbentuk suhuf yaitu lembaran-lembaran terpisah. Namun, keduanya sama-sama berisi firman Allah yang diberikan kepada para Nabi dan Rasul.

Pengertian Kitab dan Suhuf
Kitab ialah wahyu Allah Yang disampaikan kepada para Rasul untuk diajarkan kepada manusia sebagai petunjuk dan pedoman hidupnya. Sedangkan Suhuf menurut bahasa berarti lembaran lembaran tertulis. Suhuf menurut istilah adalah wahyu yang disampaikan kepada Rasul. merupakan dasar atau nasihat secara umum, akan tetapi tidak wajib disampaikan atau diajarkan kepada manusia


Pengertian Kitab Dan Suhuf Serta Persamaan dan Perbedaanya

Kitab dan ṡuḥuf merupakan wahyu Allah Swt. yang disampaikan kepada para Nabi dan Rasul untuk disampaikan kepada manusia sebagai petunjuk dan pedoman hidup. Persamaan dan perbedaan antara kitab dan suhuf adalah sebagai berikut:

Persamaan Kitab dan Suhuf
Persamaannya adalah keduanya sama-sama firman Allah yang diturunkan kepada para rasul-Nya.

Perbedaan Kitab dan Suhuf
  1. Isi kitab lebih lengkap dari pada isi suhuf
  2. Bentuk dari kitab sudah dibukukan, sedangkan suhuf masih berbentuk lembaran-lembaran yang terpisah. 
  3. Kitab biasanya berlaku lebih lama dari pada suhuf

Keterangan yang menyatakan bahwa suhuf itu benar adanya adalah firman Allah berikut ini:

Berikut ini adalah para nabi dan rasul yang menerima suhuf dari Allah SWT :
a. Nabi Idris menerima sebanyak 30 suhuf
b. Nabi Syits menerima sejumlah 50 suhuf
c. Nabi Ibrahim menerima 10 suhuf
d. Nabi Musa menerima 10 suhuf

Kitab-kitab yang diturunkan Allah kepada manusia melalui para utusan-Nya dimaksudkan agar dijadikan petunjuk bahwa keberadaan manusia di muka bumi. Karena manusia diciptakan oleh Allah, maka hanya kepada-Nya manusia menyembah.

Allah menciptakan manusia dengan penciptaan yang sempurna. Manusia diberi akal, hati nurani, dan nafsu. Hal ini dimaksudkan agar manusia bisa menjadi khalifah di muka bumi sebagaimana tujuan diciptakannya. Berkaitan dengan hal ini, manusia diberi petunjuk dan pedoman bagaimana harus menjalani kehidupannya di dunia.

Allah memberikan pedoman yang berisi hal-hal baik yang harus dilakukan dan meninggalkan hal-hal buruk atau tercela. Pedoman dan aturan ini tidak dimaksudkan untuk mengekang manusia, justru sebaliknya dimaksudkan agar kebahagiaan manusia di dunia ini menjadi sempurna. Kesempurnaan kebahagiaan yang dimaksud adalah manusia dapat merasakan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.

Semoga artikel tentang pengertian dari kitab dan suhuf serta persamaan dan perbedaannya dapat bermanfaat bagi anda.
Tags:
PAI
Link copied to clipboard.