Cerita singkat arwah gentayangan yang pernah terjadi di dunia termasuk Indonesia

Setiap manusia diseluruh dunia tentu sangat familiar dengan istilah arwah gentayangan. Apalagi bagi orang-orang yang tinggal di negara-negara dengan budaya mistis yang kuat seperti di Afrika dan Asia. Arwah gentayangan digambarkan sebagai orang mati yang masih berkeliaran dimuka bumi ini dengan agendanya masing-masing. Ada yang mengatakan karena orang mati secara tidak wajar, ada juga yang mengatakan roh orang mati tidak mendapat tempat dialam baka. bahkan ada yang mengatakan roh orang mati yang ingin balas dendam. Namun dari seluruh pendapat tersebut, belum tentu semuanya benar, tergantung pribadi masing-masing yang menilai. Berikut adalah cerita singkat arwah yang gentayangan diberbagai negara di dunia.

 

Seorang pengusaha bernama William H.H meninggal pada tahun 1919 diusianya yang ke 79 tahun. Namun masyarakat disekitar berpikir, arwahnya dan arwah dua dari enam anaknya masih menempati rumah yang dibangun pada 1894 ini. Paul Sciaraffa, pemilik rumah tersebut saat ini mengaku kesulitan untuk menjual rumahnya karena hampir semua orang mengetahui tentang cerita mistis didalamnya. Diketahui Paul telah lama berhubungan dengan kelompok paranormal yang ingin mengkonfirmasi keyakinan mereka akan adanya arwah yang bergentayangan dirumahnya. Dia membeli rumah tersebut 15 tahun yang lalu dan tidur didalamnya dan membuka restoran yang bernama Carsen Garden. Sejak awal ia mengakui ia sudah berhubungan dengan arwah William H . H dan putranya Flores. Namun Paul juga menyatakan bahwa ia dekat dengan arwah putri bungsi William H . H. Terlepas bahwa hal tersebut benar atau tidak yang jelas rumah tiga lantai bercak biru dan memiliki fitur klasik termasuk menara besar tersebut sangatlah menyeramkan. Selain itu, rumah itu memiliki 20 kamar dengan luas 9000 meter persegi dan kaca jendelanya masih asli memakai kaca patri.

Seorang gadis cantik dari Thailand Anna H terlibat tabrakan maut yang menewaskan seorang polisi. Dan diketahui Anna mengaku sulit tidur karena kerap disambangi oleh arwah korban. Anna mengalami kecelakaan ketika mobil yang ia kemudiakan menabrak mobil polisi yang terparkir di jalan raya di kota Bangkok dinihari waktu setempat. Korban merupakan anggota polantas yang tertidur pulas didalam mobil. Ketika polisi datang ke TKP, Anna menolak melakukan tes alkohol dan dia juga membantah sebagai pelaku penabrakan. Namun 12 jam kemudian, Anna ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Ia didakwah melakukan kelalaian mengemudi dan melarikan diri dari tempat kecelakaan. Saat Anna menghadiri acara kremasi korban, salah seorang pelayat mengalami kesurupan dan arwah yang merasupinya mengaku sebagai polisi yang tewas dan menyerukan nama Anna. Lalu arwah itu meminta keluarganya memaafkan Anna, namun Anna kecewa karena tidak bisa berdialog secara langsung dengan sang arwah untuk meminta maaf secara pribadi. Meskipun demikian dia mengaku lega sebab korban memaafkan dirinya. Namun sejak malam ia menghadiri acara kremasi korban itu, ia mengaku sulit memejamkan mata karena masih memikirkan kecelakaan itu. Saat ia tertidur, ia bermimpi tentang kecelakaan itu dan berada dalam mobilnya bersama jasad. Dalam mimpi itu pula ia bangun dan mengatakan sesuatu kepadanya namun ia tidak ingat secara persis apa yang dikatakan jasad dalam mimpinya.

Pengacara pendamping tersangka pembunuhan terhadap Angelina menjelaskan hasil pemeriksaan sementara terhadap Agus T. Menurutnya hasil pemeriksaan tersebut menguak sebuah pernyataan kliennya seputar kematian bocah kelas 2 sekolah dasar itu. Satu diantaranya adalah keberadaan tali dan boneka di jenazah Angelina. Agus menjelaskan menjeratkan tali dileher dan menaruh boneka di jenazah korban. Menurutnya cara tersebut dilakukan untuk menghindari  kejaran arwah korbannya. Karenaya, meski sudah mengikat leher dan menaruh boneka pada jasad anak tersebut, kliennya tersebut mengaku masih dikejar-kejar oleh arwah anak mantan majikannya tersebut. Dalam sebuah videonya, Agus sempat dikejar-kejar oleh jasadnya. Selain itu ternyata ada kejadian aneh yang dialami oleh sejumlah petugas polisi yang berjaga malam di rumah tempat jenazah ditemukan. Menurut pengakuan mereka, hal-hal aneh yang terjadi salah satunya adalah adanya suara anak kecil yang sedang bernyanyi. Hal tersebut terjadi pada malam keduSa setelah jasad Angelina ditemukan, sekitar pukul 04.00 waktu Indonesia tengah, jalanan benar-benar sepi, bahkan tak satupun kendaraan yang melintas. Menurutnya, tiba-tiba bulu kudu merinding saat air sungai mengalir deras, ia mengira ada air bah, tetapi saat menoleh ke sungai di depan rumah Angelina, air justru tenang tak mengalir. Lalu yang membuat dirinya terkejut dan diliputi perasaan takut adalah saat melihat salah satu boneka yang diberikan oleh warga diantara tumpukan bunga-bunga didepan rumah mendadak bergerak sendiri. Hal itu diakui juga oleh rekannya. Dia juga mendengar langkah anak kecil sedang meloncat-loncat. Sejak kejadian itu, polisi mengaku saat tidur dirumahnya, dia bermimpi didatangi Angelina. Menurutnya bocah itu hanya ingin meminta maaf. Dalam mimpi itu juga, Angelina memberi isyarat menunjukkan pelaku pembunuhan ada 4 yaitu dengan cara menunjukkan 4 jari mungilnya dengan tangan kanan.

Pasca tewasnya Sisca Yofie di jalan Cipedes Tengah kecamatan Sukajadi Bandung pada 5 Agustus 2013, kisah mistikpun bermunculan dan menjadi buah bibir dikalangan warga sekitar. Salah seorang warga Cipedes tengah bernama Reza menuturkan setelah kejadian muncul cerita-cerita mistik dari warga sekitar, terlebih warga yang berdekatan dengan lokasi ditemukannya tubuh Sisca. Ada yang mengaku melihat kaki tanpa badan dan ada juga yang mendengar suara perempuan menangis, bahkan ada juga yang melihat penampakannya. Bahkan bau amis darah korban masih tercium hingga tiga hari setelah kejadian. Reza yang menggotong jasad Sisca merasa selalu diikuti arwah korban. Tidak sampai disitu, Reza pun sempat sakit beberapa saat setelah kejadian. Ditempat yang sama, kakak Reza bernama Ade mengaku tak sadarkan diri saat melihat korban yang banyak darah. Setelah melihat tubuh korban, ia lekas pulang dan saat sedang menyusui anaknya tiba-tiba ia tidak sadarkan diri dan menurut pengakuan suaminya, ia seperti orang yang sedang mengobrol. Kisah tak sadarkan diri itu, Ade merasa kesakitan dan tak bisa bergerak dan secara tiba-tiba ada bisikan kearah telinganya yang menanyakan sesuatu seperti bertanya mengapa ia tidak menolongnya. Lalu suara bisikan itu berubah menjadi tangisan. Namun hal tersebut sirna setelah sang suami menyadarkannya.